Hsst….jangan negatif dulu kalau mendengar kata PSK, Karena PSK merupakan kepanjangan dari Pusat Sate Kiloan.
Awal beridirnya memang katanya dijual secara kiloan, setelah
mendapat konfirmasi dari pelanggan berapa kilo daging yang akan dibeli,
baru kemudian dagingnya diris-iris. Namun seiring dengan berkembangnya
jumlah pelanggan, sekarang lebih fleksibel bisa memesan dengan jumlah
tusukan.
Sate Kiloan PSK
Bakar sate..
Kambing muda
Suasananya...
Daftar menu
Apa kabar Bu Lina..
Sopnya mantab..
Ajib satenya..
Kalau ditanya dimana lokasi sate PSK,
gampang sekali untuk menemukannya. Exit tol Sentul City-Bogor, ambil
arah Perumahan Sentul City. Kemudian ketika ada papan petunjuk yang
mengarahkan ke Sekolah pelita Harapan, ikuti saja, karena Sate Kiluan
berada di depan sekolah tersebut.
Berkunjung kesini siang hari,
betul-betul membuat semakin penasaran saja, karena lokasi parkir
mobilnya yang sangat penuh, bahkan mobil-mobil yang berkunjung kesini
harus bergeser sampai dengan 50 meter dari parkir utama. Di depan pintu
masuk banyak sekali bersandar sepeda-sepeda bikers yang habis melakukan
petualangan di seputar Sentul.
Daging kambingnya pun digantung dan
diiris-iris di depan pintu masuk, semakin menambah selera makan saja.
,”Sate Dua…sop satu…meja 10…..,” Teriak Bu Lina, salah satu pegawai
senior di sate PSK. Suara-suara itu terus berbunyi, seiring dengan
keluar masuknya pelanggan siang itu.
,”Bu Lina…yang paling popular menu
disini apa ya ?,” Tanya saya. ,” Sate dan sop kambing Pak,” Jawab Bu
Lina sambil melayani pelanggan lain. Akhirnya saya putuskan untuk
membeli Sate dan sop seperti referensi Bu Lina. Jumlah tukang masak dan
pelayannya pun saya perhatikan lumayan banyak, hingga pesanan sate dan
sop saya relatif cepat datang.
Tampilan sate yang merah kecoklatan
dengan potongan daging yang besar, sungguh membuat lidah berliur.
Hmm…begitu mendarat di meja, langsung deh saya sambar satu tusuk tuk
dicicipi. Daging satenya lumayan empuk dan lembut, menandakan kalau
daging kambingnya merupakan kambing muda.
Untuk membuat satenya terasa lebih
sedap, jangan lupa tambahkan irisan bawang merah, cabe rawit serta
kecap. Waduh….makan satu piring nasi saja bakalan tidak terasa. Sepuluh
tusuk sate dan nasi putih satu porsi habis sudah dalam waktu yang
relatif cepat. Hmm…lezaaat. Karena masih ada satu porsi sop kambing yang
tersisa, terpaksalah tambah nasi satu porsi lagi.
Sop kambingnya lumayan enak, yang
membedakan sop kambing PSK dengan sop kambing resto lain adalah
rempah-rempah kuahnya yang sangat berasa sekali. Seakan-akan ada
campuran cabenya, namun itu adalah campuran rempah-rempah. Daging
kambingnya pun empuk, legit dan tetap lembut ketika digigit.
Saya sendiri cukup puas makan di PSK, karena memang memberikan paduan rasa yang hampir sempurna.
By : AMGD